Pelatihan BLKK Al-Mahalli Kejuruan Otomotif Sepeda Motor

BANTUL – Balai Latihan Kerja Komunitas (BLKK) Al-Mahalli merupakan kerjasama antara kementrian ketenaga kerjaan Republik Indonesia dengan Pondok Pesantren Al-Mahalli.

Ketua Yayasan Pesantren Al-Mahalli, Ahmad Firdaus Al-Halwani menjelaskan berdirinya BLKK ini berawal dari adanya tawaran kerjasama dari KEMNAKER pada tahun 2019.

“Kami diminta menyiapkan lahan, akta notaris Pesantren dan berbagai berkas lainnya. Kami juga diminta untuk menentukan pilihan jurusan. Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya kami memilih jurusan Otomotif Sepeda Motor.”

Pada Februari 2019, tiga Orang pengurus Pesantren Al-Mahalli beserta 1000 Pesantren lainnya dari seluruh Indonesia berangkat ke Jakarta untuk menandatangani perjanjian kerjasama. Setelah itu Al-Mahalli diminta mengirim satu orang untuk mengikuti pelatihan sebagai instruktur BLKK selama 48 hari yang bertempat di Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK), Bandung. Selain instruktur, Al-Mahalli juga mengirim satu orang untuk dilatih sebagai pengelola BLKK selama 7 hari yang bertempat di Jogja.

“Tidak perlu hawatir, Pengelola dan Instruktur BLKK Al-Mahalli sudah mendapat pembekalan dan memiliki sertifikat resmi dari KEMNAKER. Jadi, mereka sangat berkompeten”, Tuturnya.

Pelatihan BLK dilaksanakan selama 240 Jam Pelajaran yang dilaksanakan dalam waktu kurang lebih satu bulan. Di sini peserta mendapat fasilitas berupa pelatihan gratis, makan selama pelatihan, uang akomodasi transport, baju praktek, Modul, dan lain sebagainya. Peserta pelatihan BLK ini akan dilatih untuk dapat Mengidentifikasi perangkat kerja mesin dengan :

1. Memahami  tentang  prinsip  kerja motor bakar
2. Menggunakan alat-alat ukur (measuring tools)
3. Mampu melakukan  diagnosis kerusakan
4. Memahami dan menerapkan keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan tempat kerja
5. Memahami dan mampu merawat alat kerja dan lingkungan kerja
6. Kemampuan dalam melayani konsumen
7. Memeriksa spesifikasi yang sesuai dengan standarisasi, mengukur, menguji blok engine

Selain itu juga sebagai penunjang kompetensi maka diajarkan materi lain yang terkait dengan materi utama pelatihan ini seperti :

1. Overhaul Engine dan Komponen-komponennya.
2. Memeriksa/mengukur/menguji blok engine dan bagian-bagiannya sesuai dengan prosedur perbaikan yang telah ditentukan.
3. Menggunakan metode yang tepat untuk memeriksa toleransi.
4. Melakukan pengujian dan prosedur penyetelan yang sesuai.
5. Merakit blok engine dan kelengkapannya serta memasang kepala silinder.

Ketua Pengelola BLKK Al-Mahalli, Yusuf Isnan Ridowi menilai bahwa pendirian BLKK di pesantren sangatlah tepat sasaran, karena pesantren merupakan lembaga pendidikan yang mengakar kuat di masyarakat, sehingga pesantren dapat menemukan peserta pelatihan yang tepat sasaran.

“Pesantren kami memiliki santri mukim dan non mukim, kami juga memiliki beberapa rutinan pengajian dan desa binaan di berbagai tempat, dari situ pesantren benar-benar menjangkau masyarakat secara langsung. Sehingga kita bisa mencari kemudian menerima peserta pelatihan yang benar-benar tepat sasaran.”

Saat ini BLKK Al-Mahalli sedang melaksanakan pelatihan angkatan ke 2. Angkatan pertama dilaksanakan pada tanggal 20 junli – 24 agustus. Angkatan ke dua dilaksanakan pada tanggal 02 november – 30 November. Syarat pendaftaran adalah :

1. Foto 3×4 8 Lembar
2. Foto Copy Ijazah Terakhir 2 Lembar
3. Foto copy KTP 2 Lembar
4. Foto Copy KK 2 Lembar
5. Foto Copy Akta 2 Lembar

Setiap angkatan maksimal berjumlah 16 orang. Jika pendaftar melebihi kuota, maka akan diadakan tes guna menyaring peserta. Pelatihan Angkatan ke Tiga insyaallah akan di laksanakan awal tahun 2021.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *